5 Hewan Langka yang Terancam Punah–Salah Satunya Berada di Indonesia! Belakangan ini, hewan-hewan langka yang hampir punah tengah jadi perhatian dunia. Banyak aspek yang mengakibatkan kepunahannya, seperti populasi yang makin dikit, perburuan liar, Prediksi Pertandingan Bola, sampai rusaknya habitat. InspiratorFreak meringkas rincian hewan langka yang sekarang ini terancam punah. Kita tentu susah dengar berita ini, sebab salah satunya hewan langka yang terancam punah nyatanya cuma berada di Indonesia lho, Inspirator. 1. Badak putih Masih tetap ingat cerita Sudan, badak putih yang sangat terpaksa disuntik mati team dokter? Umur Sudan telah 45 tahun serta ia alami komplikasi beberapa penyakit yang membuat susah untuk berdiri. Sesudah kepergian Sudan, badak putih diyakinkan selekasnya punah sebab cuma tersisa dua badak putih betina dalam dunia. 2. Badak Jawa Populasi Badak Jawa dahulu banyak diketemukan di Asia Tenggara. Tapi, sekarang ini Badak Jawa cuma berada di Indonesia, persisnya di Taman Nasional Ujung Kulon. Badak mamalia besar sangat langka ini beritanya cuma tersisa 50 ekor. 3. Penyu belimbing Penyu laut paling besar dalam dunia ini populasinya selalu alami penurunan karena perburuan telurnya, mengonsumsi sampah plastik, sampai hilangnya habitat. Belakangan ini, kamu pasti juga seringkali lihat berita mengenai hewan laut yang mati karena mengonsumsi sampah plastik, kan? Nah, untuk hindari kepunahan hewan-hewan laut, janganlah buang sampah plastik asal-asalan ya, menurut Prediksi Pertandingan Bola. 4. Macan tutul amur Kepunahan spesies ini karena perburuan ilegal serta rusaknya habitat macan tutul amur. Sebab mempunyai bulu bercorak indah, macan ini seringkali dicari atau dibunuh. Lihat peristiwa ini, 15 LSM Internasional membuat suport untuk perlindungan macan tutul Amur. Sekarang, seputar 35 macan tutul masih tetap hidup serta dilindungi. 5. Burung condor Burung dari California ini miliki waktu hidup sampai 50 tahun. Tapi, manusia banyak lakukan perburuan serta menghilangkan habitatnya hingga burung condor saat ini termasuk juga salah satunya burung sangat langka dalam dunia. Dengan beberapa usaha pelestarian, burung condor sekarang ini tersisa 332 ekor.
Sebetulnya, ada banyak hewan langka yang terancam punah dalam dunia. Susah mendengarnya ya, Inspirator. Untuk melestarikan keberadaannya, kamu dapat memberi dukungan perlindungan hewan-hewan ini dengan beberapa langkah, seperti berdonasi pada LSM tepercaya, tidak tangkap hewan langka untuk kebutuhan pribadi, serta tidak mengakibatkan kerusakan habitat hidupnya. Kamu siap untuk lakukan tindakan ini, Inspirator?
0 Comments
7 Hewan Yang Kalian Bersukur Telah Punah Bila waktunya datang, satu atau banyak type hewan juga bakal alami kepunahan, Pasti punahnya salah satunya type hewan dapat berefek pada ekosistem. Walau kepunahan satu atau lebih type hewan dapat berefek jelek, ada kepunahan hewan yang malah dipandang seperti satu keuntungan. Syukurlah kalian jika 7 hewan berikut ini telah punah. Jika tidak, entahlah apakah yang akan berlangsung. 7. Phorusrhacid Cheetah disadari menjadi hewan paling cepat dalam dunia. Cheetah bisa lari dengan kecepatan 110 sampai 120 km/h. Walau cepat, Cheetah tidak mempunyai stamina yang kuat hingga tidak dapat lari cepat dalam tempo yang lama. Jika kalian menduga jika cuma Cheetah yang dapat lari sekenceng itu, nantikan sampai kalian simak Phorusrhacid. Phorusrhacid dijuluki menjadi Burung Terror atau Cheetahnya dalam dunia burung. Burung prasejarah ini termasuk juga burung karnivor yang hidup seputar 62 juta tahun yang kemarin. Menjadi burung, Phrorusrhacid memang tidak dapat terbang seperti burung umumnya, tetapi hewan ini diberi dengan kecepatan lari yang sama dengan Cheetah serta tinggi sampai 3 mtr.. 6. Attercopus Banyak beberapa orang yang begitu takut akan hewan berkaki delapan, laba-laba. Ketakutan akan laba-laba diketahui dengan panggilan arachnophobia. Dalam dunia ini, ada banyak sekali type laba-laba, dari yang tidak beracun sampai beracun. Bila kalian dengan laba-laba saja telah takut, apakah yang akan kalian kerjakan jika kalian lihat kombinasi pada laba-lada denga kalajengking? Jijik? Takut? Hewan kombinasi laba-laba serta kalajengking benar ada serta sempat hidup di muka bumi. Laba-laba itu diberi nama Attercopus. Attercopus ini ialah salah satunya genus laba-laba yang mempunyai ekor seperti kalajengking. Sudah lama beberapa ilmuwan memandang Attercopus ialah nenek moyang dari laba-laba moderen. Hewan berkaki delapan ini diprediksikan hidup seputar 390 juta tahun yang kemarin. 5. Elang Haast Harpagornis Moorei ialah nama ilmiah dari Elang Haast. Apakah yang membuat kita mesti bersukur elang satu ini punah? Pertama, ia ialah elang, hewan karnivor. Ke-2, Elang Haast daoat membentangkan ke-2 sayapnya yang besar serta coba terka berapakah panjangnya? Elang Haast bisa membentangkan ke-2 sayapnya dengan keseluruhan panjang 3 mtr.. Bisa dipikirkan begitu besarnya elang ini bila masih tetap hidup. Elang ini bisa dengan begitu gampang mengusung badan manusia. Elang Haast diprediksikan punah dari muka bumi seputar tahun 1400. Elang Haast sangat banyak diketemukan di Selandia Baru serta makanan penting elang ini ialah Burung Moa. 4. Pulmonoscorpius Lihat kalajengking yang kecil saja dapat membuat kita lari tunggang langgang. Tidaklah heran memang, walau kalajengking mempunyai ukuran badan yang kecil, tetapi capitnya begitu menyakitkan serta ditambah lagi yang beresiko ialah ekornya yang melengkung serta memiliki kandungan toksin. Beberapa kalajengking mempunyai toksin yang mampu membunuh manusia. Beruntungnya kita jika kalajengking yang hidup saat ini semua memiliki ukuran kecil. Coba pikirkan, dahulu seputar 330 sampai 345 juta tahun waktu lalu hidup type kalajengking dengan ukuran badan yang sampai 30 inci. Kalajengking itu diberi nama Pulmonoscorpius. Kalajengking purba ini hidup pada zaman Carboniferous. 3. Arthropleura (Giant Milipede) Kalian takut dengan hewan kaki seribu? Tenang, kalian tidak sendirian. Terdapat beberapa orang yang geli bahkan juga takut jika berjumpa dengan hewan yang tampak seperti ulat akan tetapi mempunyai kaki kecil yang banyak sekali ini. Hewan kaki seribu saat ini ukurannya termasuk kecil, tetapi bila dibanding dengan pendahulunya alias Arthropleura, mungkin kalian dapat lemas demikian memandangnya. Arthropleura ialah type kaki seribu yang hidup di Amerika Utara serta Skotlandia seputar 299 sampai 315 juta tahun waktu lalu, lebih persisnya diakhir masa Carboniferous. Mengapa kalian bersukur hewan ini punah? Itu sebab Arthropleura mempunyai ukuran yang sampai 2,3 mtr., tambah lebih menakutkan dibanding kaki seribu pada zaman saat ini. 2. Megalodon Hewan yang syukurnya telah punah di posisi ke-2 ialah Megalodon. Megalodon adalah spesies hiu raksasa yang diprediksikan hidup seputar 1,5 juta tahun yang kemarin. Bila dibanding dengan Great White Shark atau Hiu Putih Raksasa, ukuran Megalodon begitu tambah lebih besar dan semakin besar.
Great White Shark diprediksikan dapat hidup sampai 6 mtr., sedang Megalodon dapat tumbuh sampai 18 mtr., tambah lebih besar dibanding ukuran bus sekolah. Dengan ukuran sebesar itu, Megalodon bisa dengan gampang menelan manusia serta kapal. Bila hewan ini masih tetap hidup, mungkin manusia akan tidak berani berenang di pantai atau bermain papan seluncur di laut. 1. Titanoboa Diantara kalian semua tentu ada salah satunya atau bahkan juga semua, takut akan ular. Hewan melata ini memang menakutkan, tidak disangsikan kembali. Baik ular yang berbisa akan tetapi tidak, kedua-duanya saling dapat membuat orang langsung cemas. Type ular apa yang kalian takuti? Kobra? Boa? Atau Viper? Dari banyaknya type ular yang melata di muka bumi, tidak semua lebih menakutkan dibanding Titanoboa. Hidup seputar 60 juta tahun waktu lalu di masa Palaeocene, Titanoboa ialah ular paling besar, terpanjang, serta paling berat yang sempat diketemukan. Dengan panjang sampai 12 mtr. serta berat keseluruhan 1.000 kg, hewan ini dapat melahap buaya serta kura-kura yang masuk ke teritorinya. 6 Hewan Prasejarah Yang Masih tetap Hidup Sampai Saat ini 6. Lamprey Lamprey termasuk juga hewan prasejarah yang termasuk juga dalam kelompok parasit. Ikan Lamprey bertahan hidup lewat cara melekat pada ikan lainnya, mengisap darah dari inangnya sampai inangnya mati. Lamprey banyak diketemukan di pinggir pantai serta perairan air tawar hampir di semua dunia. Ukurannya dapat sampai 13 sampai 100 cm. Tidak mempunyai rahang tetapi mempunyai gigi-gigi kecil yang tajam dengan manfaat untuk mengisap darah ikan inangnya. Ada 30 spesies Ikan Lamprey yang sukses diidentifikasi. Fosil Lamprey paling tua sukses diketemukan di Afrika Selatan, dengan usia 360 juta tahun yang kemarin. Memiliki bentuk serupa dengan Ikan Lamprey yang hidup saat ini. 5. Ubur-Ubur Di tiap-tiap pantai atau laut, kalian juga bakal berjumpa dengan hewan menjengkelkan satu ini. Ubur-ubur, itu nama hewan itu. Ada yang beracun, ada juga yang tidak. Agar aman, masih jagalah jarak jika berjumpa dengan ubur-ubur. Tetapi kita di tempat ini bukan untuk mengulas toksin serta bahaya dari ubur-ubur. Ubur-ubur ialah salah satunya hewan prasejarah yang masih tetap hidup sampai saat ini. Ubur-ubur telah hidup lama di Bumi sekurang-kurangnya 700 juta tahun yang kemarin. Ini membuat mereka jadi hewan dengan multi organ paling tua di Bumi. Saat ini, populasi ubur-ubur semakin bertambah cepat. Ini disebabkan oleh manusia yang lakukan perburuan ikan sebagai predator alami dari ubur-ubur. Walau demikian, ada banyak type ubur-ubur yang betul-betul diambang kepunahan. 4. Giant Stingray Ikan Pari sudah lama hidup di Bumi. Ikan ini mempunyai duri beracun yang siap menyerang siapa saja yang mengganggu mereka. Salah satunya pakar hewan asal Australia, Steve Irwin, jadi korban duri beracun dari Ikan Pari. Ikan Pari dapat diketemukan di perairan tawar dengan ukuran yang dapat sampai 1,9 mtr. serta berat 600 kg. Dari memiliki bentuk yang tipis serta oval, Ikan Pari diperkirakan sudah berevolusi dengan keadaan sekelilingnya semenjak 100 juta tahun yang kemarin. Ikan yang sudah lama hidup di Bumi ini sekarang tengah alami waktu gawat. Populasi terus-terusan menyusut karena perburuan dagingnya, jadikan objek di akuarium, serta degradasi habitat. 3. Buaya Dari semua hewan yang ada pada rincian, buaya mempunyai beberapa ciri fisik yang sangat mendekati atau serupa dengan beberapa dinosaurus yang hidup di zaman purba. Saat berlangsung kiamat di zaman dinosaurus, beberapa buaya dapat bertahan hidup serta alami evolusi hingga diri mereka dapat terlihat seperti saat ini. Bukan hanya buaya, tetapi hewan yang lain yang termasuk juga dalam familynya seperti aligatof, caiman, serta gharial. Menurut beberapa ilmuwan semua hewan ini diprediksikan sudah hidup seputar 250 juta tahun yang kemarin. Zaman itu adalah zaman awal dari Periode Triassic. Walau sukses bertahan hidup serta berevolusi, buaya zaman saat ini masih tetap ada mempunyai keserupaan dengan nenek moyangnya. 2. Pygmy Right Whale Tidak semua ikan paus mempunyai ukuran yang raksasa. Ada satu type paus yang termasuk juga dalam salah satunya type paus paling kecil. Paus itu ialah Paus Pygmy. Tidak hanya mempunyai ukuran badan yang kecil, Paus Pygmy ialah paus yang begitu langka. Cukuplah susah mencari tahu karakter dari paus kecil satu ini. Sebab jarang tampak, Paus Pygmy sempat dikatakan punah. Baru di tahun 2012, Paus Pygmy kembali muncul. Paus Pygmy Right ialah paus paling kecil dari Paus Baleen. Walau termasuk juga hewan yang langka, ada satu bukti yang sukses digali oleh beberapa periset. Paus Pygmy Right masih tetap adalah keturunan dari Cetotheriidae, satu keluarga Paus Baleen yang hidup diakhir Oligocene seputar 28 sampai 1 juta tahun yang kemarin. 1. Hula Painted Frog Entahlah ada berapakah banyak type katak yang hidup di Bumi, serta mungkin kalian baru pertama-tama ini dengar type katak, Hula Painted Frog. Katak satu ini mempunyai satu keserupaan dengan Paus Pygmy Right. Kesamaannya ialah, baik itu Paus Pygmy Right serta Katak Hula Painted, kedua-duanya sempat dikatakan punah.
Di tahun 2011, Katak Hula Painted muncul kembali serta pengakuan punah itu ditarik kembali. Menurut prediksi, Hula Painted Frog ini sudah hidup di muka Bumi kira-kira saat 15.000 tahun yang kemarin. Di teliti lebih jauh, Hula Painted Frog mempunyai nenek moyang yang diprediksikan hidup 32 juta tahun yang kemarin. 6 Hewan Laut Unik nan Langka di Jakarta Aquarium Berwisata di akuarium, Anda tidak cuma dapat nikmati judi bola bermacam biota laut. Banyak hewan yang dapat disaksikan, pas untuk wisata edukasi bersama dengan keluarga. Salah satunya tempat kenal macam biota laut adalah Jakarta Aquarium yang terdapat di NEO Soho, Jakarta Barat. Tujuan wisata ini menaruh lebih dari 600 type satwa air laut, air tawar, ikut darat. Pantauan KompasTravel yang sudah sempat bertandang pada Selasa (15/8/2017), macam hewan di sini cukuplah mengherankan. Banyak sekali hewan yang unik, langka, bahkan juga jarang didapati di akuarium biasanya. Fadli Jaka sebagai staf Aquarius, Departement of Life and Science di Jakarta Aquarium mereferensikan enam macam satwa spesial yang perlu disaksikan wisatawan waktu bertandang kesini. Tersebut daftarnya. 1. Mandarin Fish Hewan ini adalah hewa nokturnal atau cuma aktif pada malam hari. Di alam bebas, pasti Mandarin Fish begitu susah diketemukan ditambah lagi didokumentasikan. Untuk menemukannya di alam, Anda butuh lakukan selam malam hari serta pengelihatan yang cermat. Dimaksud Mandarin Fish sebab ikan ini mempunyai corak warna menyala seperti barongsai serta liong. Warna basic yang gelap yaitu biru dongker dengan corak warna menyala membuat Mandarin Fish elok dilihat. Ikan ini cuma bisa didapati di sejumlah titik perairan Indonesia. Diantaranya di Selat Lembeh, Sulawesi Utara. 2. Eagle Ray (pari elang) Pari elang susah diketemukan di alam sebab termasuk juga ikan pelagis. Ikan ini pula mempunyai bentuk yang unik. Diberi nama pari elang sebab mempunyai moncong seperti paruh burung elang. "Ikan pelagis itu yang mempunyai persebaran serta daya jelajah yang luas. Dari Papua dapat jalan ke Sumatera, jadi susah diketemukan di satu titik," tutur Jaka. 3. Coconut Crab (ketam/kepiting kelapa) Hewan rawa yang satu ini telah betul-betul langka di habitatnya, dan dilindungi untuk konservasi. Pembangunan pinggir pantai serta penangkapan yang terlalu berlebih untuk mengkonsumsi membuat eksistensi satwa ini semakin gawat. Memiliki bentuk unik, seperti batok kelapa berjalan. Hewan ini seringkali bersembunyi di batang serta akar pohon rawa. Habitat asli semacam itu ada di Jakarta Aquarium. 4. Shark Ray (hiu pari) Ikan ini memiliki bentuk yang unik. Walau termasuk juga type pari, tetapi memiliki bentuk tidak seperti pari biasanya. Wujudnya tampak seperti penyatuan ikan hiu dengan ikan pari. Konon ikan ini alami evolusi yang tidak prima dari nenek moyang hiu jadi bentuk pari. 5. Cardinal Banggai Ikan ini termasuk juga ke jewel fish Indonesia, atau ikan yang begitu bernilai. Ikan ini cuma bisa diketemukan di lokasi perairan Banggai serta Lembeh, Sulawesi Utara. Bentuk ikan ini pula menarik, seperti ikan hias dengan beberapa antena di tubuhnya. 6. Chambered Nautilus Hewan laut ini demikian istimewa sebab dimaksud "The Living Fossil". Tercatat, hewan ini sudah hidup lebih dari 265 juta tahun waktu lalu situs judi bola sebelum terdapatnya dinosaurus. "Adalah nenek moyang dari cumi. Termasuk juga hewan yang dilindungi dalam dunia," papar Jaka.
7 Makhluk Langkah Yang Terancam Punah Pesatnya perkembangan populasi manusia menyebabkan kepunahan beberapa populasi hewan serta tumbuhan di alam liar. Pada sebuah era paling akhir, hampir separuh satwa liar di Bumi diambang kepunahan. Serangga, ikan, burung sampai mamalia serta di mana saja habitatnya, tidak dapat lolos dari intimidasi itu. Banyak aspek yang mempengaruhinya seperti jumlahnya yang telah dikit, tingkat penurunan, intimidasi yang ditemui serta keadaan populasi satwa. Berikut 7 hewan yang digolongkan terancam punah sesudah 40 tahun paling akhir yang diambil dari Iflscience. 1.Macaw Spix (Cyanopsitta spixii) Namanya populer sebab film animasi "Rio". Sayangnya, jumlahnya burung Macaw berwarna biru abu-abu ini alami penurunan mencolok semenjak tahun 2000 serta cuma bertahan menjadi burung koleksi pribadi saja. Sekarang ini ada seputar 110 burung hasil penangkaran yang awalannya dari tujuh ekor dari dua sarang. Harapannya, akan dikembalikan di alam liar di Brasil pada tahun 2016. 2. Badak Jawa (Rhinoceros sondaicus) Spesies ini peluang tinggal satu populasi saja, yakni kira-kira 50 ekor di Taman Nasional Ujung Kulon. Badak Jawa dahulu banyak diketemukan di semua Asia Tenggara, dari Bangladesh sampai Jawa Timur. Badak Jawa adalah mamalia besar yang sangat langka dalam dunia. 3. Vaquita (Phocoena sinus) Jumlahnya satwa ini tinggal seputar 30 ekor yang bertahan di Teluk California. Pesut kecil ini ada di ujung kepunahan sebab dicari untuk jadikan umpan ikan totoaba oleh pemburu liar. 4. Cyad (Encephalartos woodii) Tahun 1895 satu gugusan tanaman Cyad diketemukan tumbuh di Afrika Selatan. Gugusan itu dibawa ke penangkaran. Sesudah itu, tidak ada tanaman Cyad yang tumbuh. Itu bermakna gugusan tanaman dibawa ke taman koleksi botani ialah yang paling akhir. Sayangnya, semua tanaman itu ialah jantan. 5. Burung Hantu Kaledonia Baru (Aegotheles savesi) Burung dari Kaledonia Baru ini telah menghilang semenjak 1998. Kehadiran burung ini cuma didapati dari dua spesimen yang di teliti ilmuwan. Burung ini mempunyai kaki panjang serta type terestrial atau hidup diatas permukaan tanah. Banyaknya diperikarakan tinggal 50 ekor. 6. Ikan Pup Devils Hole (Cyprinodon diabolis) kan sangat terkucil dalam dunia ini tinggal dalam tempat sangat panas di Bumi di dekat Death Valley, Amerika Serikat. Penyebaran populasinya begitu hanya terbatas, cuma berada di satu perairan yang ada di puing-puing batuan dengan kedalaman 22 mtr. serta lebar 3,5 mtr.. 7. Serangga Pulau Lord Howe (Dryococelus australis) Pada satu waktu, serangga ini berkembang baik di Pulau Lorde Howe yang terpencil tapi jadi terancam punah karena dimangsa tikus. Akan tetapi lalu populasi baru type lobster ini diketemukan di daerah batuan yang menjorok ke lautan. Kebun Binatang Melbourne lalu membiakkannya serta akhirnya dikembalikan ke alam.
|
|